KOTABEKASI – Sejak Sabtu pekan lalu, lima pelatih asal Korea Selatan (Korsel), berkeliling ke lima cabang olahraga (Cabor) dan Kampus di Kota Bekasi.
Kelima pelatih sengaja dihadirkan KONI Kota Bekasi guna melakukan transfer ilmu baik kepada atlet, pelatih, mahasiswa dan tenaga pendidik.
Seperti kali ini, tiga dari lima pelatih tersebut goes to campus di Unisma 45 Bekasi. Di kampus tertua di Kota Bekasi ini, pelatih, Taekwondo, Basket dan atletik mengikuti agenda stadium general.
Penyampaian materi kepada ratusan mahasiswa difokuskan kepada pengalaman para pelatih di negaranya, Ada beberapa perbedaan terkuak dalam sesi itu, misalnya, kebiasaan latihan dimana Korsel terbiasa latihan lima hari dalam sepekan dengan durasi dua kali sehari.
Para pelatih juga menyampaikan standarisasi peralatan olahraga selama beberapa hari mengujungi lima cabor.
“Rata-rata belum berstandar internasional,” kata pelatih Basket Lee Hyun Min Kamis (7/11) pagi.
Ketua KONI Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono mengungkapkan, kerjasama dengan pihak kampus bertujuan memberikan kontribusi agar berdampak bagi peningkatan prestasi.
“Ini sebagai bentuk korelasi KONI dan tenaga pendidik agar menjadi keren,” paparnya.
Manfaat seperti ini diharapkan agar sebagai atlet tak sekadar hobby tetapi menjadi masa depan cerah.
“Olahraga juga salahsatu pilihan membangun nama besar bangsa,” imbuhnya.
Tak sebatas itu, KONI juga menggagas Kota Bekasi menjadi sport city dan sport tourism dimana usulan pembangunan gedung olahraga (GOR) enam lantai dan GOR volly tengah berlangsung atas dukungan pemerintah.
Sementara Wakil Rektor Unisma Harun Al Rasyid berharap kerjasama ini ditindaklanjuti dan saling bermafaat. Unisma, ungkap Harun telah banyak berkontribusi untuk kemajuan olahraga di Kota Bekasi dengan deretan prestasi.
Sumbangan prestasi tak sebatas kejuaraan lokal tetapi juga internasional, belum lagi sumbangan pemikiran melalui kontribusi para karyawan Unisma sebagai pengurus KONI. Begitu pun dengan kepengurusan di cabor.
“Ada beberapa cabor berlokasi di Unisma seperti, Panjat Tebing, Sepak Takraw, Gulat dan lainnya,” ujarnya. (*)
