Obesitas di Kota Bekasi mencapai 17.000 Jiwa, Lebih Banyak Wanita

KABARBEKASI – Pola makan yang tidak teratur menjadi penyebab utama obesitas tidak hanya di seluruh wilayah Indonesia tetapi juga di Kota Bekasi. Masyarakat yang tergolong dalam obesitas mencapai sekitar 17.600 jiwa dari berbagai umur di Kota Bekasi sendiri.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengungkapkan bahwa rata-rata orang yang tergolong obesitas di Kota Bekasi berada pada umur 22 hingga 44 tahun yang mencapai 2068 jiwa. Berdasarkan data yang dimiliki, mayoritas yang mengalami obesitas adalah perempuan.

“Karena perempuan kan, doyan makan dan jajan, ya. Kalau makan baiknya jangan berlebihan dan secukupnya saja, jangan makan di atas jam 7 malam kalau bisa. Kurangi nasi dan perbanyak protein,” ujarnya saat ditemui Kabarbekasi.net di Kantornya, Selasa,(4/07).

Tanti menyarankan agar mengurangi makanan yang digoreng dan diseimbangkan dengan olahraga yang teratur. Dikatakannya bahwa Dinas Kesehatan sudah mensosialisasikan ke masyarakat akan efek buruk dari obesitas melalui puskesmas.

Saat ini belum ada data perbandingan akan tinggi atau rendahnya obesitas di Kota Bekasi.

“Bayi juga ada yang obesitas tapi lebih mudah untuk diatur pola makannya jadi tidak sebanyak orang dewasa,” pungkasnya. (AKA)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *